The Alien

Rabu, 22 Februari 2017

Amylum


1.  AMYLUM MANIHOT

      Nama Lain                          : Pati singkong
      Nama Tanaman Asal           : Manihot Utilissima (Pohl.)
      Keluarga                              : Euphorbiaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa dan amilopektin
      Penggunaan                         : Bahan penolong bahan sediaan
                                                    obat
      Sediaan                               : Acidi Salicylici Zinci Oxydi lotio
                                                    (Form. Nas)
      Pemerian                             : Serbuk halus kadang-kadang
berupa gumpalan kecil, warna putih tidak berbau, tidak berasa
      Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari umbi akar
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik



2.  AMYLUM MAYDIS

      Nama Lain                          : Pati jagung, Maizena, Corn starch
      Nama Tanaman Asal           : Zea mays (L.)
      Keluarga                              : Poaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa, amilopektin
      Penggunaan                         : Zat tambahan
      Pemerian                             : Serbuk halus warna putih, tidak
                                                    berbau, rasa lemah
    Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari biji yang masak
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik



3.  AMYLUM ORYZAE

      Nama Lain                          : Pati beras
      Nama Tanaman Asal           : Oryza sativa (L.)
      Keluarga                              : Poaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa, amilopektin, air, abu
      Penggunaan                         : Bahan penolong dari sediaan obat
    Pemerian                             : Serbuk sangat halus, warna putih, berasa dan tidak berbau
      Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari biji
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik



4.  AMYLUM SOLANI

      Nama Lain                          : Pati kentang
      Nama Tanaman Asal           : Solanum tuberosum (L.)
      Keluarga                              : Solanaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa dan amilopektin
    Penggunaan                         : Bahan penolong bahan sediaan obat
    Pemerian                             : Serbuk halus, warna putih, tidak berbau
      Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari ubi
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik



5. AMYLUM TRITICI (E.F.I.)

      Nama Lain                          : Pati gandum, pati terigu
      Nama Tanaman Asal           : Triticum vulgare (Vill.)
      Keluarga                              : Poaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa dan amilopektin, air, abu
    Penggunaan                         : Bahan penolong bahan sediaan obat
      Sediaan                               :
1.      Acidi Salicylici Zinci Oxydi Pasta (Form. Nas)
2.      Resorcinoli Unguentum compositum (Form. Nas)
3.     Aluminii Hydroxydi Compressi (Form. Nas)
    Pemerian                             : Serbuk sangat halus, warna putih, tidak berbau, hampir tidak berasa putih, tidak berbau, tidak berasa
      Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari buah
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik

Simplisia Dari Minyak Mineral

1. PARAFFINUM LIQUIDUM

Nama Sinonim
:
Parafin cair, White mineral oil liquid petrolium, Mineral oil.
Zat berkhasiat Utama/isi
:
Hidrocarbon (C17H36 sampai C27H56hidrokarbon siklis, hidrokarbon tidak jenuh dan derivat derivat dari benzen).
Penggunaan
:
Bahan salep dan pencahar
Sediaan
:
-          Betamethasoni cremor (Form. Nas).
-          Cliquilini cremor (Form. Nas).
-          Cliquinolini Hydrocortisoni cremor (Form.nas)
-          Clioquinolini Hydrocortisoni (F.N)
-          Gentamycini cremor (Form. Nas).
-          Dexamethasoni Neomycini cremor (Form.nas).
-          Dibucaini cremor (Form. Nas).
-          Dienostroli cremor (Form. Nas).
-          Gentamycini unguentum(Form. Nas).
-          Hydrocortisoni cremor (Form. Nas).
-          Hyoscini oculentum (Form. Nas).
-          Prednisoloni unguentum (Form. Nas).
-          Triamcinologi Acetonidi unguentum (F.N)
-          Unguentum Leniens (Form. Nas).
Pemerian
:
Cairan kental, transparan, tidak berfluorosensi, tidak berwarna, hampir tidak berbau, hampir tidak berasa.
Cara memperoleh
:
Diperoleh dari minyak mineral.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik terlindung dari cahaya.



2. PARAFFINUM SOLIDUM

Nama Sinonim
:
Parafin padat,paraffin, paraffin wax
Cara memperoleh
:
Minyak mineral
Diperoleh dari residu minyak tanah kasar, residu ini disuling lagi, maka diperoleh minyak parafin sebagai distilat yang kemudian diolah dengan asam sulfat dan selanjutnya dengan larutan natrium hidroksida (selama pengolahan dibuat tetap cair secara dipanaskan dengan uap air setelah terpisah dari bagian airnya, minyak parafin dibekukan menjadi zat yangsetengah padat kemudian diperas.
Bagian minyak yang cair dipakai sebagai minyak pelumas, bagian yang padat dicairkan, dibekukan dan diperas lagi pada suhu yang tidak lebih tinggi dari tadi, hasilnya dikenal sebagai refined wax.
Zat ini dicuci, diperas, dicairkan dan dialirkan lewat arang tulang (atau bahan-bahan lain sejenis), dan dibekukan, terbentuk massa yang keras, tembus cahaya dan tidak berwarna.
Zat khasiat utama
:
Sama seperti parafin cair.
Penggunaan
:
Bahan pengeras salep, zat tambahan.
Sediaan
:
Balsamum Album
Balsamum Rubrum
Pemerian
:
Padat, sering menunjukkan susunan hablur, warna putih atau tidak berwarna, tidak berasa, agak licin, jika terbakar nyala terang jika dileburkan menghasilkan cairan yang tidak berfluorosensi.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.



3. VASELINUM ALBUM

Nama sinonim
:
Vaselni putih, White petrolium
Zat berkhasiat Utama
:
Hidrokarbon berat molekul tinggi terutama parafin-parafin, senyawa-senyawa hidrokarbon siklis dan hidrokarbon tidak jenuh.
Penggunaan
:
Bahas salep, pencahar lemah
Sediaan
:
-         Bacitracini Neomycini
     Polymix ini unguentum (F.N).
-          Balsamum Album (F.N).
-          Betamethasoni cremor  (F.N).
-          Cloramphenicoli unguentum  (F.N).
-          Chrysarobini unguentum  (F.N).
-          Clioquinolini cremor  (F.N).
-          Getamycini cremor  (F.N).
-          Dexamethasoni Phophatis cremor  (F.N).
-          Dibucaini cremor  (F.N).
-          Gentamycini unguentum  (F.N).
-          Hyoscini oculentum  (F.N).
-          Ichtamoli unguentum  (F.N).
-          Hydrocortisoni unguentum  (F.N).
-        Tetracyclini Hydrochloridi    unguentum  (F.N).
-          Triamcioloni Acetonidi cremor  (F.N).
-          Triamcioloni Acetonidi unguentum  (F.N).
-          Triprllenamini cremor (F.N).
-          Zinci unguentum (F.N).
-          Vaselinum Hydrophylium (F.N).
Pemerian
:
Massa lunak, lengket, bening warna putih, warna ini tetap setelah zat dileburkan dan dibiarkan hingga dingin tanpa diaduk, berfluorosensi lemah, juga jika dicairkan tidak berbau, hampir tidak berasa.
Cara memperoleh
:
Vaselinum flavum yang telah diputihkan.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.





4. VASELINUM FLAVUM

Nama Sinonim
:
Vaselin kuning, petrolium.
Zat berkhasiat
:
Serupa dengan vaselin putih.
Penggunaan
:
Bahan salep, pencahar lemah.
Sediaan
:
-     Aethylis Aminobenzoatis unguentum (F.N)
-          Aethylis Aminobenzoatis Tannini unguentum (F.N).
-          Balsamum Rubrum (F.N).
-          Olei Iecoris unguentum (F.N).
-          Peruviani unguentum (F.N).
-          Prednisoloni unguentum (F.N).
-          Recorcinoli unguentum compositum (F.N).
-          Zinci pasta (F.N).
Pemerian
:
Massa lunak, lengket, bening, warna kuning muda sampai kuning, sifat ini tetap setelah zat dileburkan dan dibiarkan dingin tidak diaduk.
Berfluorosensi lemah, juga jika dicairkan, tidak berbau, hampir tidak berasa.
Cara memperoleh
:
Diperoleh dari minyak mineral
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.

Pengolahan Bahan Nabati

1.ALOE

Nama lain
:
Jadam, Aloes.
Tanaman asal
:
Bermacam-macam jenis Aloe :
Aloe perryi (Bakar)
Aloe barbadensis (Miller)
Aloe ferox (Miller)
Aloe africana (Miller)
Aloe spicata (Baker)
Keluarga
:
Liliaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Damar, aloin, air dan abu. Sifat Purgatif disebabkan oleh 3 pentosida yaitu  barbaloin (=aloin), isobarbaloin dan betabarbaloin. Hidrolisa dari barbaloin antara lain menghasilkan aloe emodin dan d-arabinosa.
Penggunaan
:
Pencahar
Pemerian
:
Semua jenis jadam berasa sangat pahit dan menimbulkan rasa  mual.
Bagian yang
digunakan
:
Cairan yang keluar dari potongan daun segar.
Jenis – jenis, cara panen dan perbedaannya
:
1. Jadam Curacoa diperoleh dari AloebarbadensisAloe veraAloe vulgaris.
Batang sangat pendek dan mengayu,  bunga kuning terang.  Pada  permulaan  musim semi,  daun - daun dipotong pada pangkalnya, diletakkan miring dalam        lubang bentuk V. Cairan yang keluar ditampung dalam tong, dibiarkan        menguap di udara atau direbus dalam panci tembaga sampai kental,  dimasukkan  cetakan  dan   dibiarkan menjadi keras.

2. Jadam Cape diperoleh dari Aloe feroxAloe africana , Aloe Spicata (=aloe eru varcernuta). Batang tinggi seperti pohon sampai  5 meter,  daun - daun sebanyak 30-50 helai, bunga putih. Daun yang telah dipotong ditampung cairannya dalam kanvas atau kulit kambing.  Cairan ini  kemudian dikumpulkan dalam drum atau kaleng, direbus selama 4 - 5 jam dengan dituang ke dalam cetakan dan dibiarkan menjadi keras.

3. Jadam Sekotrin, Massa  yang licin,  mengkilap warna hitam kemerahan  sampai  hitam kecoklatan kadang - kadang lunak. Mudah dipatahkan, patahan berbentuk kerang dengan tepi yang tajam, jadam yang segar disimpan lama, bau mirip campuran putik krokus dan mira.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.

                                     


2. CAMPHORA

Nama lain
:
Kamfer
Tanaman asal
:
Cinnamomum camphora (L.)
Keluarga
:
Lauraceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Kamfer ( C12 H16 O )
Penggunaan
:
Karminativa, obat kejang, obat gatal, obat encok, anti iritansia.
Pemerian
:
Hablur butir atau massa hablur tidak berwarna atau putih, bau khas tajam, rasa pedas dan aromatik.
Cara panen
:
Potongan akar, batang dan cabang dialiri uap air, uap yang berisi minyak ditampung dalam kamar pendingin yang air pendinginnya mengalir dari atas kebawah melewati dinding kamar, kamfer menempel  disebelah atas  dan  sebelah bawah  terdapat  minyak dan air.  Minyak  disaring untuk  memisahkan  kamfer yang ada disitu.   Kamfer  yang  diperoleh  masih  kotor  berwarna  agak    jambon dan lunak. Untuk  pemurniannya  dicampur  kapur  sebanyak 1/5 bobotnya dipanaskan dalam periuk besi untuk membuang air dan minyak atsiri (suhu 100o)  setelah itu suhu dinaikkan sampai 175o – 200o  untuk mensublimasikan kamfernya.
Sediaan
:
-    Lotio Kummerfeldi (Form.nas)
-    Solutio Camphora spirituosa (F.N)
-    Tabulae Acidi acetylosalicylici compositum (FOI)
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.



3. CARBO  ADSORBENS

Nama lain
:
Karbo adsorben, arang penyerap.
Ketentuan
:
Arang yang dibuat dari bahan tumbuh-tumbuhan tertentu, telah diaktifkan untuk mempertinggi daya serap.
Penggunaan
:
Antidota
Pemerian
:
Serbuk sangat halus, bebas dari butiran, warna hitam, tidak berbau, tidak berasa.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik            




4. CATECHU

Nama lain
 Gambir
Tanaman asal
:
Uncaria Gambier (Hunter Roxb)
Keluarga
:
Rubiaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
25–50% asam katekutanat, 2-8% isokatekin dan akakatekin, kuersetin, merah kateku.
Pemerian
:
Tidak berbau, rasa mula-mula pahit dan rasa kelat-sepat, kemudian agak manis.
Bagian yang
digunakan
:
Sari air kering yang diperoleh dari daun dan ranting muda.
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik



5. COLOPHONIUM

Nama lain
:
Gondorukem, Resina, Rosin.
Tanaman asal
:
Beberapa spieces Pinus.
Keluarga
:
Pinaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Isomir dan modifikasi dari anhidrat asam abietat, termasuk golongan ini adalah asam primarat, asam sapinat.
Penggunaan
:
Bahan salep dan pleister, berkhasiat mencegah oksidasi dari lemak, maka berguna sebagai bahan pengawet salep.
Pemerian
:
Masa jernih seperti kaca, warna kuning pucat atau kuning kecoklatan, bersudut-sudut, rapuh mudah lengket satu dengan    lainnya, bau dan rasa lemah, mirip ter.
Bagian yang
digunakan
:
Sisa yang diperoleh pada penyulingan minyak atsiri dari damar minyak.
Jenis - jenis
:
1.  Gondorukem gom, sisa dari minyak terpentin yang disuling minyak atsiri, bubuknya berwarna putih, tidak lunak  50 – 70o
2.     Gondorukem kayu, diperoleh dari kayu pinus secara penyulingan, penyarian atau kedua cara ini bersama-sama, bubuknya berwarna kekuning-kuningan, bagian yang tidak tersabunkan lebih banyak dari pada gondorukem gom, titik lunak 53 – 55o
Sediaan
:
Solutio Mastichis compositus (FOI)
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.



6. GALLAE

Nama lain
:
Jenitri
Tanaman asal
:
Quercus infectoria (Oliver)
Keluarga
:
Fagaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Asam penyamak  50 – 75 %,  asam galat       2 – 4 %, damar, pati, kalsium oksalat
Penggunaan
:
Obat wasir (sebagai salep), bagian dari jamu singset.
Pemerian
:
Bau lemah, rasa sangat kelat dan agar manis.
Cara panen
:
Serangga Cynips tinctoria (keluarga Cynipidae) menaruh telur – telurnya pada pucuk-pucuk dan batang-batang muda, larva yang keluar dari telur tersbut mengeluarkan cairan berisi enzima yang dapat merubah pati  yang terdapat dalam  sel-sel  disekitar  larva    tersebut menjadi gula,  perubahan  dari  pati  kegula  ini,   makin meningkat dan merangsang sel-sel jaringan yang bulat tengahnya berongga (karena dimakan larva tersebut). Jenitri yang baik diperoleh dari jaringan yang belum ditinggalkan serangganya, berat dan tergantung warnanya dinamakan  jenitri biru, hijau atau hitam. Jika telah ditinggalkan oleh serangganya, ringan, lebih  menyerupai bunga karang dan berwarna pucat, disebut jenitri putih dan    nilainya rendah.
Sediaan
:
Acidum Tannicum (F.I)
Penyimpanan
:
dalam wadah tertutup baik



7. GLYCYRRHIZAE  SUCCUS

Nama lain
:
Sari akar manis, Succus Liquiritiae.
Tanaman asal
:
Glycyrrhiza glabra varietas glandulifera
Keluarga
:
Papilionaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Gliserizin sampai 15 %, gula, lendir zat putih telur, air,  zat yang dapat disari 49% dan yang tidak dapat larut dalam air 5%.
Persyaratan kadar
:
Kadar glizerin tidak kurang 10% dihitung terhadap zat yang telah  dikeringkan.
Penggunaan
:
Obat batuk
Pemerian
:
Batang berbentuk silinder/bongkah besar, licin agak mengkilap warna hitam, coklat tua, atau  serbuk berwarna coklat,  bau khas lemah, rasa manis khas.
Bagian yang
digunakan
:
Akar yang masih segar disari dengan air mendidih, sari diuapkan dan dikeringkan hingga bebas air.
Penyimpanan
:
Dalam wadah  tertutup  baik.



8 Ichtamolum

Nama lain
:
Ichtamol, Ichthyol
Asal
:
Garam amonium asam sulfonat yang diperoleh dari batuan bitumen, bercampur dengan ammonium sulfat dan air.
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Senyawa belerang, amonium sulfat
Persyaratan kadar
:
Kadar belerang organik tidak kurang dari 10,5% dihitung terhadap zat yang telah dikeringkan, kadar belerang dalam bentuk sulfat tidak lebih dari 25% dari kadar belerang jumlah.
Penggunaan
:
Antiseptika lemah, obat batuk
Pemerian
:
Cairan kental, warna hampir hitam berbau khas.
Sediaan
:
Solutio Ichtammoli Aetheris (Form.Ind.)
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik.




 9. NATRII  ALGINAS

Nama lain
:
Natrium Alginat
Tanaman asal
:
Nacrocystis pyrifera (Turn.),      Laminaria sacharina (L.) Laminaria digitata (L.) Nereocystis luetkeana (Mers.)
Keluarga
:
Lessoniaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Garam natrium dari asam alginat (suatu asam poliuronat)
Penggunaan
:
Emulgator
Pemerian
:
Serbuk halus atau kasar, warna putih kekuningan, hampir tidak  berbau, hampir tidak berasa.
Pembuatan
:
Merupakan karbohidrat yang dimurni-kan diperoleh dengan penyarian ganggang coklat menggunakan alkali encer, sebagian besar dari garam natrium dari asam alginat
Penyimpanan
:
Dalam wadah tertutup baik

10. PIX  LIQUIDA

Nama lain
:
Ter Kayu
Tanaman asal
:
Dari keluarga Pinaceae
Zat berkhasiat
utama / Isi
:
Hidrokarbon (benzol, toluol, silol, stirol, naftalin, parafin, terpen, politerpen), furfurol, metilfurfuran, dimetilfurfuran, fenol kresol, pirokatekin, guayakol dan pirogalol.
Penggunaan
:
Obat eksim menahun dan obat batuk
Pemerian
:
Masa kental, lebih berat dari air, warna coklat tua hampir hitam bau khas, rasa khas dan empireumatik
Bagian yang
digunakan
:
Masa kental yang diperoleh dari penyulingan kering kayu.